Monday, May 6, 2013

Recovery Partisi menggunakan 'parted' pada handset Android

Tiga hari ini saya dipusingkan dengan tidak terbacanya internal storage pada handset Nexus S milik saya. Seperti kita ketahui smartphone Nexus dari Google ini tidak memiliki external SD card slot, hanya memiliki internal Storage sebesar 16gb. 

So karena storage tidak terbaca otomatis saya tidak dapat menjalankan aplikasi yang terinstal dari storage atupun mengakses(read-write) file-file yang berada didalamnya termasuk flashing ROM dan Kernel. Mount SD ataupun USB storage via Recovery yang saya lakukan juga hanya menghasilkan error mesage.... 
Diagnosa saya pada waktu itu pasti ada yang rusak pada partisi internal storage pada handset saya.





Setelah ngubek-ubek kaskus, xda-devs, group Nexus S di Facebok akhirnya saya menemukan sebuah tutorial dari xda-devs yang mampu mengembalikan internal storage Nexus S saya...:D
Yaitu menggunakan perintah PARTED. Parted adalah sebuah perintah pada OS Linux yang dapat dijalankan lewat Terminal/command prompt yang berfungsi untuk membuat, menghapus, merubah, mengecek dan mengkopi partisi dan file sistem.

Terima kasih sebesar-besarnya saya ucapkan buat penghuni group Nexus S di Facebook, agan Sesario Putra Pradana, serta developer XDA: forest1971 lewat thread Guide for repartition workaround to fix super-brick Note yang menginspirasi saya dalam memperbaiki partisi storage Nexus S saya.

Prasyarat:
  1. Handset masih bisa berjalan normal, memiliki akses root, terinstal dan bisa mengakses custom Recovery.
  2. Kompi terinstal ADB driver samsung/nexus S, unduh disini
  3. ADB Folder (AdbWinApi.dll, AdbWinUsbApi.dll, adb.exe dan fastboot.exe) unduh disini


WARNING: Semua data pada storage akan hilang!!!

Saya tidak bertanggung jawab apabila terjadi kerusakan pada handset, baca tutorial secara cermat dan berhati-hati, bila perlu didampingi teman yang paham tentang command prompt atau yang sudah familiar dengan penulisan script di OS Linux!!!



Langkah-langkah:

1. Letakkan ADB folder di drive C:/  pada komputer, teman-teman akan mendapatkan
    sebuah folder bernama tools yang didalamnya terdapat file ADB.exe

2. Handset posisikan berada di custom Recovery (saya pake cwm)

3. Jalankan CMD (CommandPrompt) dan berikan perintah: cd (Change Directory) 
    untuk masuk kedalam folder Tools dimana file ADB.exe berada.

4. Ketikkan: adb devices 
    yang akan memunculkan serial number handset

5. Ketikkan: adb shell 
    akan muncul tanda ~ # (root akses)

6. Jalankan perintah:
   ~ # umount /cache
   ~ # umount /system
   ~ # umount /data

7. Jalankan perintah parted:
    ~ # parted /dev/block/mmcblk0

Akan muncul tulisan sebagai berikut:
parted /dev/block/mmcblk0
GNU Parted 1.8.8.1.179-aef3

Using /dev/block/mmcblk0

Welcome to GNU Parted! Type 'help' to view a list of commands.

(parted)

8. lalu berikan perintah: (parted) print
    Dari perintah tersebut akan didaptkan informasi partisi dari handset NS kita. Berikut  
    adalah info patisi dr handset saya:

Model: MMC SEM16G (sd/mmc)
Disk /dev/block/mmcblk0: 15.9GB
Sector size (logical/physical): 512B/512B
Partition Table: gpt

Number  Start       End      Size     File system    Name      Flags
 1      1049kB     538MB     537MB       ext4        system
 2      538MB      1612MB    1074MB      ext4        userdata

 3      1612MB     15.9GB    14.3GB                  media


Dari informasi tersebutlah saya menemukan penyebab tidak terbacanya internal storage pada handset saya. Terdapat tiga partisi dalam handset Nexus S saya dimana partisi ketiga adalah partisi internal storage (dengan ukuran 14.3 GB). 
Perhatikan pada bagian File system, partisi pertama yaitu system memiliki format file system ext4. Begitu juga pada partisi kedua userdata memiliki format file system ext4.
Nah pada partisi ketiga yaitu media, pada informasi tersebut tidak memiliki format file system apapun alias kosong.... nah inilah yang membuat saya curiga hal inilah yang menyebabkan tidak terbacanya internal storage pada handset saya.
Saya membandingkan dengan informasi yang saya dapatkan dari link XDA yang saya cantumkan diawal tulisan, dimana penulis menggunakan Galaxy Note. Saya mendapatkan kesimpulan bahwa storage seharusnya memiliki format file system FAT32

Nah, dengan menggunakan perintah parted kita dapat membuat atau merubah file system pada partisi yang kita pilih. Langkahnya adalah sebagai berikut:

Jalankan parted seperti langkah nomer 7

Kemudian berikan perintah sebagai berikut untuk merubah file system:
(parted) mkfs 3 fat32

Artinya kita memberikan perintah untuk membuat file system fat32 pada partisi ketiga (media)

Kemudian muncul peringatan, ketik yes untuk melanjutkan

Kemudian akan muncul pertanyaan untuk memasukkan tipe file system yang dipilih, ketikkan FAT32

Kemudian muncul pertanyaan diterapkan dipartisi berapa file system tersebut, ketikkan: 3

Selesai!

Untuk verifikasi berhasil atau tidak, ketikkan kembali: print

Apabila berhasil informasi partisi ketiga pada bagian file system akan muncul tulisan FAT32 sepert berikut:

Model: MMC SEM16G (sd/mmc)
Disk /dev/block/mmcblk0: 15.9GB
Sector size (logical/physical): 512B/512B
Partition Table: gpt
Number  Start       End      Size     File system    Name      Flags
 1      1049kB     538MB     537MB       ext4        system
 2      538MB      1612MB    1074MB      ext4        userdata
 3      1612MB     15.9GB    14.3GB      FAT32       media


Untuk keluar dari parted ketikkan: quit

Restart handset dan... taraaaa... internal storage kembali terbaca oleh OS Android
Well, semoga posting ini berguna buat teman-teman semua!!!


No comments:

Post a Comment